Pemkab Sosialisasikan Lomba Inovasi Daerah

Monitorjatim.com | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) terus berkomitmen untuk memfasilitasi dan memacu budaya inovasi di lingkungan kerjanya.

Salah satunya adalah melalui Lomba Inovasi Daerah, dimana memasuki tahun keempat melalui lomba ini telah dihasilkan beragam karya inovasi, baik di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga lembaga pendidikan. Bahkan, beberapa diantaranya berhasil menjadi juara diajang berikutnya. Yakni, di level Provinsi Jawa Timur.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini pun kembali digelar Lomba Inovasi Daerah. Sebagai tahapan awal Lomba Inovasi Daerah Tahun 2020 ini Bappeda menggelar Sosialisasi Lomba Inovasi Daerah 2020, Kamis (6/2/2020) di ruang pertemuan Tengger Kantor Bupati Probolinggo.

Sosialialisasi yang dihadiri ratusan peserta dari sejumlah kalangan, yakni OPD, Pemerintah Kecamatan, Puskesmas, Petugas Penyuluh Lapangan (PPL), perwakilan SMA/MA dan SMK hingga perwakilan perguruan tinggi di Kabupaten Probolinggo tersebut dibuka secara resmi oleh Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Abdul Halim.

Dalam sambutannya Abdul Halim mengutip Undang-undang (UU) Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah yang memberikan peluang pemerintah daerah untuk melakukan inovasi. Ia mengatakan, saat ini inovasi bukan lagi menjadi sebuah alternatif. Namun, sudah menjadi jalan utama yang harus ditempuh untuk meningkatkan daya saing.

“Dalam rangka peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan dan pemerintah daerah dapat melakukan inovasi. Yakni, berupa pembaharuan dalam penyelenggaraan pemerintahan. Yang berpedoman pada prinsip peningkatan efisiensi, perbaikan efektivitas dan kualitas yang berorientasi pada kepentingan umum, hasilnya dapat dipertanggung jawabkan,” katanya.

Halim menambahkan, melalui Lomba Inovasi Daerah itu diharapkan akan didapat model inovasi untuk mendorong rencana kegiatan pengembangan atau kajian dari 4 bidang. Yakni, bidang agribisnis, Teknologi Informasi Komunikasi (TIK), energi dan lingkungan hidup serta kesehatan.

“Dari empat bidang itu, nanti akan diambil tiga besar. Dan, seperti pada tahun-tahun sebelumnya, para juara akan dikirim ke Lomba Inovasi Teknologi yang diadakan oleh Balitbang Provinsi Jawa Timur,” tandasnya.

Dalam sosialisasi ini Bappeda menghadirkan dua pemateri yang kompeten. Yakni, Prof. Dr. Ir. HR. Abdul Haris, MM, Rektor Universitas Panca Marga (UPM) Probolinggo dan Sugiono, P.hd, dosen di Universitas Nurul Jadid Paiton. Dalam paparanya, mereka domoderatori oleh Sentot Triadi. S, Kabid Program dan Litbang Bappeda Kabupaten Probolinggo. (budi)

Share this post