Jumlah PDP Di Kabupaten Probolinggo Berkurang 1 Orang
05.49
Add Comment
Monitorjatim | Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo mencatat hingga Selasa (9/6/2020) malam terdapat pengurangan jumlah PDP (Pasien Dalam Pengawasan) di Kabupaten Probolinggo sebanyak 1 orang.
Dengan demikian, jumlah PDP sebanyak 64 orang atau berkurang 1 orang dari sebelumnya sebanyak 65 orang dengan keterangan 7 orang dalam pengawasan, 38 orang selesai diawasi dan 19 orang meninggal dunia.
Juru Bicara Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo dr. Anang Budi Yoelijanto mengungkapkan pengurangan 1 orang PDP yang meninggal dunia tersebut dikarenakan yang bersangkutan sudah lama berdomisili di Porong Kabupaten Sidoarjo, meskipun yang bersangkutan memiliki KTP Desa Sogaan Kecamatan Pakuniran Kabupaten Probolinggo.
“PDP berkurang 1 orang karena ada kasus PDP yang menjadi kasus konfirmasi positif COVID-19. Yang bersangkutan sebenarnya kalau KTP memang tercatat di Desa Sogaan Kecamatan Pakuniran, tetapi domisili di Porong sehingga masuk kasusnya masuk di Kabupaten Sidoarjo,” jelasnya.
Menurut Anang, setelah ditracking oleh tim tracking, ternyata yang bersangkutan sudah lama tidak pernah tinggal di Desa Sogaan Kecamatan Pakuniran.
“Oleh karena itu, kita juga heran mengapa dari Rumah Sakit Bhayangkara Porong malah merujuk ke RSUD Tongas. Sepertinya RS Bhayangkara Porong itu merujuk karena masalah KTP-nya di Kabupaten Probolinggo,” terangnya.
Ternyata jelas Anang, setelah dirulut keluarganya di Desa Sogaan Kecamatan Pakuniran sudah tidak ada. Makanya pada waktu pemakaman dari Kecamatan Pakuniran menolak karena mereka merasa itu bukan keluarga dari Kecamatan Pakuniran lagi.
“Akhirnya secara pencatatan dia dikembalikan ke Kabupaten Sidoarjo karena memang dia tinggalnya di Kabupaten Sidoarjo,” pungkasnya.(budi)
0 Response to "Jumlah PDP Di Kabupaten Probolinggo Berkurang 1 Orang"
Posting Komentar