Gergeran, Saat Wisudawati UM Surabaya Asal Palestina Minta Jodoh Baca artikel detikjatim, "Gergeran, Saat Wisudawati UM Surabaya Asal Palestina Minta Jodoh" selengkapnya https://www.detik.com/jatim/berita/d-8194408/gergeran-saat-wisudawati-um-surabaya-asal-palestina-minta-jodoh. Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/Gergeran, Saat Wisudawati UM Surabaya Asal Palestina Minta Jodoh Baca artikel detikjatim, "Gergeran, Saat Wisudawati UM Surabaya Asal Palestina Minta Jodoh" selengkapnya https://www.detik.com/jatim/berita/d-8194408/gergeran-saat-wisudawati-um-surabaya-asal-palestina-minta-jodoh. Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/Gergeran, Saat Wisudawati UM Surabaya Asal Palestina Minta Jodoh Baca artikel detikjatim, "Gergeran, Saat Wisudawati UM Surabaya Asal Palestina Minta Jodoh"
17.25
Add Comment
Potongan videonya pun ramai di sejumlah media sosial, termasuk di akun UM Surabaya. Sebab pertanyaan jodoh itu dijawab rektor juga tak kalah lucu.
"Pak Rektor, apakah saya juga akan diberikan beasiswa S3? Hehe... atau mungkin ada rekomendasi jodoh untuk saya?,"
kata Sandos disambut gelak tawa seluruh hadirin.
Mendapat pertanyaan itu, Mundakir mengaku akan membicarakan soal beasiswa S3, namun soal jodoh, ia berujar akan membuat tim khusus.
"Begini Sondos, kalau soal beasiswa S3, insyaAllah kita doakan ada jalan terbaik. Tapi kalau soal jodoh, nanti kita bentuk tim khusus Tim Jodoh Palestina-Indonesia UMSurabaya!," jawab rektor.
"Siapa tahu, lewat wisuda ini ada yang tergerak hatinya, ya kan? Kalau sampai dapat jodoh di Indonesia, berarti hubungan Palestina-Indonesia makin kuat bukan hanya secara diplomatik, tapi juga romantik," tambah rektor dengan tawa.
Diketahui, Sandos lulus cumlaude dari Program Pascasarjana UM Surabaya. Sondos datang ke Indonesia melalui program beasiswa Lazismu Jawa Timur, yang membuka jalan baginya untuk melanjutkan studi S2 di bidang yang ia cita-citakan.
Ia mengaku, keputusan menempuh pendidikan di Indonesia didukung penuh oleh orang tuanya, karena Indonesia dikenal sebagai negara yang aman dan selalu menunjukkan solidaritas terhadap perjuangan rakyat Palestina.
Dua tahun terakhir menjadi masa yang tidak mudah bagi Sondos. Saat dirinya berjuang menyelesaikan tugas akhir di Surabaya, keluarganya harus bertahan di tengah perang yang terus berkecamuk di Gaza. Meski begitu, ia mengaku selalu mendapat kekuatan dari doa teman-teman dan dosennya di kampus.(Bud)
Ia mengaku, keputusan menempuh pendidikan di Indonesia didukung penuh oleh orang tuanya, karena Indonesia dikenal sebagai negara yang aman dan selalu menunjukkan solidaritas terhadap perjuangan rakyat Palestina.
Dua tahun terakhir menjadi masa yang tidak mudah bagi Sondos. Saat dirinya berjuang menyelesaikan tugas akhir di Surabaya, keluarganya harus bertahan di tengah perang yang terus berkecamuk di Gaza. Meski begitu, ia mengaku selalu mendapat kekuatan dari doa teman-teman dan dosennya di kampus.(Bud)
Sumber:detik.com

0 Response to "Gergeran, Saat Wisudawati UM Surabaya Asal Palestina Minta Jodoh Baca artikel detikjatim, "Gergeran, Saat Wisudawati UM Surabaya Asal Palestina Minta Jodoh" selengkapnya https://www.detik.com/jatim/berita/d-8194408/gergeran-saat-wisudawati-um-surabaya-asal-palestina-minta-jodoh. Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/Gergeran, Saat Wisudawati UM Surabaya Asal Palestina Minta Jodoh Baca artikel detikjatim, "Gergeran, Saat Wisudawati UM Surabaya Asal Palestina Minta Jodoh" selengkapnya https://www.detik.com/jatim/berita/d-8194408/gergeran-saat-wisudawati-um-surabaya-asal-palestina-minta-jodoh. Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/Gergeran, Saat Wisudawati UM Surabaya Asal Palestina Minta Jodoh Baca artikel detikjatim, "Gergeran, Saat Wisudawati UM Surabaya Asal Palestina Minta Jodoh""
Posting Komentar