"Benang Emas Persahabatan, Ketika Diplomasi Batik Prabowo Merajut Jantung Ekonomi Afrika"
JAKARTA, monitor jatim.com - Presiden Prabowo Subianto baru saja mengukir babak baru dalam diplomasi Indonesia, tidak dengan perjanjian militer atau traktat perdagangan semata, melainkan melalui simbol kehangatan budaya yang elegan.
Namun, hadiah yang berharga ini memiliki implikasi yang jauh lebih
besar dari sekadar pertukaran cendera mata. Afrika Selatan adalah
jangkar geopolitik dan kekuatan ekonomi utama di benua Afrika. Negara
ini bukan hanya sahabat lama, tetapi juga pemain kunci global, dikenal
sebagai produsen emas dan platinum terbesar di dunia.
Oleh karena itu, setiap benang dalam corak batik yang kini berada di
tangan Ramaphosa, secara simbolis, merajut potensi yang lebih luas:
kemitraan strategis yang kuat antara dua bangsa maritim yang
menjanjikan. Ini adalah diplomasi lunak (soft power) Indonesia
yang terbaik, mengubah sehelai kain menjadi jembatan perdagangan,
persahabatan, dan pengaruh global. Batik Prabowo bukan sekadar seni, ia
adalah investasi strategis di jantung Afrika. (bud).

0 Response to ""Benang Emas Persahabatan, Ketika Diplomasi Batik Prabowo Merajut Jantung Ekonomi Afrika" "
Posting Komentar