Program Kader Keamanan Pangan Diharapkan Beri Dampak Penurunan Angka Stunting di Lumajang
LUMAJANG, monitorjatim.com - Program Kader Keamanan Pangan diharapkan dapat memberikan dampak terhadap penurunan stunting di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
"Saya harap program Kader Keamanan Pangan bisa memberikan dampak terhadap penurunan stunting di Kabupaten Lumajang," ujar Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang, Musfarinah Thoriq (Ning Farin) saat memberikan arahan dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Kader Keamanan Pangan, bertempat di Galaxy Hall dan Resto Klapan Lumajang, Senin (18/7/2022).
Ning Farin juga menyampaikan, bahwa Program Kader Keamanan Pangan yang digagas oleh Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berenana Kabupaten Lumajang, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan serta kemandirian masyarakat dalam menjamin pemenuhan kebutuhan pangan yang aman hingga pada tingkat perseorangan.
"Program Kader Keamanan Pangan diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan masyarakat agar dapat melindungi dirinya dari makanan yang tidak menenuhi ketentuan dan mengerti akan pentingnya keamanan pangan," kata dia.
Selain itu, disampaikan Ning Farin, bahwa seluruh kader nantinya memiliki peranan penting dalam memberikan sosialisasi terkait keamanan pangan bagi keluarga maupun masyarakat secara umum.
Menurutnya, upaya tersebut dapat meningkatkan pengetahuan terkait makanan-makanan yang aman dan sehat untuk dikonsumsi. Sebab, setiap bahan pangan baik segar maupun olahan, pada dasarnya sangat memungkinkan mengandung residu bahan kimia yang dilarang dan sangat membahayakan kesehatan.
"Harapannya sosialisasi yang kita berikan, nantinya menjadikan hal bukan hanya sekedar sosialisasi, akan tetapi menambah pengetahuan kita terhadap makanan yang aman dan sehat untuk dikonsumsi oleh keluarga kita maupun masyarakat," harapnya.
Dalam kesempatan itu, Ning Farin juga meminta, agar seluruh peserta nantinya dapat mengaplikasikan ilmu hasil Bimtek kader keamanan pangan kepada masyarakat. "Ilmu yang didapat hari ini jangan di eman-eman ibu, ilmu ini sangat penting untuk disebarkan kepada masyarakat," pintanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berenana Kabupaten Lumajang, Indah Kusumawati mengungkapkan, bahwa pembentukan kader atau duta pengawasan pangan yang berasal dari PKK tersebut, bertujuan untuk meningkatkan pehaman dan kemampuan kader terhadap praktek dan menigkatkan pengetahuan masyarakat tentang keamanan pangan.
"Untuk peserta dipilih dari kader PKK," pungkasnya. (Bud).
0 Response to "Program Kader Keamanan Pangan Diharapkan Beri Dampak Penurunan Angka Stunting di Lumajang"
Posting Komentar