00.47
Add Comment
BUPATI : PNS JANGAN TERLIBAT DENGAN NARKOBA
26 Juni 2015. Hari Anti Narkotika Internasional ( HANI ) diperingati dengan menggeralar upacara, pada hari jum’at ( 26/6 ) bertempat di Halaman Kantor Bupati Lumajang. Upacara ini diikuti oleh peserta gabungan, yang terdiri dari 1 ton dari Kodim 0821 Lumajang, 1 ton Polres Lumajang, 1 ton Satpol PP, 1 ton PNS dari BNN Kabupaten Lumajang, 2 ton Karyawan/wati Pemkab. Lumajang. Bupati Lumajang Drs. H. As’at, M.Ag bertindak sebagai Pembina Apel, Forkopimda, Ka. SKPD, Kepala BNN Kabupaten Lumajang dan Pejabat Eselon III juga hadir dalam acara tersebut.
26 Juni 2015. Hari Anti Narkotika Internasional ( HANI ) diperingati dengan menggeralar upacara, pada hari jum’at ( 26/6 ) bertempat di Halaman Kantor Bupati Lumajang. Upacara ini diikuti oleh peserta gabungan, yang terdiri dari 1 ton dari Kodim 0821 Lumajang, 1 ton Polres Lumajang, 1 ton Satpol PP, 1 ton PNS dari BNN Kabupaten Lumajang, 2 ton Karyawan/wati Pemkab. Lumajang. Bupati Lumajang Drs. H. As’at, M.Ag bertindak sebagai Pembina Apel, Forkopimda, Ka. SKPD, Kepala BNN Kabupaten Lumajang dan Pejabat Eselon III juga hadir dalam acara tersebut.
Bupati Lumajang membacakan sambutan Kepala Badan Narkotika Nasional, dijelaskan bahwa permasalahan narkoba adalah masalah global yang selalu menjadi perhatian serius Negara-negara diseluruh dunia. Dimana sampai saat ini kondisinya belum mampu ditangani dengan baik dan cenderung mengalami peningkatan korban yang terkena dengan narkoba. Adapun permasalahan kedua adalah penanganan terhadap penjahat narkoba, yang hanya dapat dihentikan dengan memberikan hukuman yang berat terrmasuk hukuman mati. Sedangkan untuk permasalahan ketiga adalah mengenai upaya pencegahan terhadap penyalahgunaan pemakaian narkoba, karena ini sangat penting untuk keselamatan selueuh warga Negara dari pengaruh buruk narkoba.
Namun sebelum membacakan sambutan Kepala Badan Narkotika Nasional, Bupati Lumajang berpesan kepada seluruh Pegawai Negeri Sipil ( PNS ) agar selalu berhati-hati, jangan sampai berhubungan dengan narkoba. Karena untuk PNS yang tersangkut dg narkoba, maka akan mendapatkan sanksi yang cukup berat, bisa-bisa dicopot sebagai PNS, demikian imbau Bupati As’at. (tim*)
Namun sebelum membacakan sambutan Kepala Badan Narkotika Nasional, Bupati Lumajang berpesan kepada seluruh Pegawai Negeri Sipil ( PNS ) agar selalu berhati-hati, jangan sampai berhubungan dengan narkoba. Karena untuk PNS yang tersangkut dg narkoba, maka akan mendapatkan sanksi yang cukup berat, bisa-bisa dicopot sebagai PNS, demikian imbau Bupati As’at. (tim*)
0 Response to " "
Posting Komentar