02.22
Add Comment
TMMD WADAHI ASPIRASI MASYARAKAT PEDESAAN
Portal Berita Lumajang
09 Oktober 2015. Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang ke-95 tahun 2015 di Desa Jeruk Kecamatan Gucialit Kabupaten Lumajang, Kamis (8/10/2015) secara resmi dibuka oleh Panglima Divisi II Kostrad Mayjen. Ganip Warsito. Sekaligus bertindak sebagai Inspektur Upacara Pembukaan TMMD ke-95th tahun 2015 di Alun-alun Lumajang.
Program TNI Manunggal Membangun Desa yang melibatkan lebih dari 210 personil yang berasal dari unsur TNI, Polri, Pemerintah Daerah serta masyarakat ini diharapkan dapat mewadahi aspirasi dan kepentingan masyarakat di daerah pedesaan. Sebab proses perencanaan TMMD selalu diawali dengan melibatkan berbagai instansi dan masyarakat sebagai pelaku dan pengguna hasil TMMD.
Pada kesempatan ini, Panglima Divisi II Kostrad Mayjen. Ganip Warsito membacakan amanat tertulis Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono selaku penanggung jawab operasional TMMD.
Dalam amanatnya, Jenderal TNI Mulyono mengatakan TMMD ini mempunyai sasaran fisik berupa pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana di daerah pedesaan. TMMD kali ini juga memiliki sasaran non fisik yaitu berupa penyuluhan-penyuluhan tentang perlindungan dan jaminan sosial bagi masyarakat miskin. Selain itu, pembangunan manusia dan lingkungan melalui program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat.
Hal ini sejalan dengan tema TMMD kali ini yaitu “Dengan Semangat Kemanunggalan TNI, Polri, Kementrian, Lembaga Pemerintah non Kementrian, Pemerintah Daerah dam Seluruh Komponen Bangsa Lainnya, Kita Laksanakan Percepatan Pembangunan Melalui Program TNI Manunggal Membangun Desa Guna Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat di Pedesaan.”
Dalam upacara pembukaan tersebut, Panglima Divisi II Kostrad secara simbolis menyerahkan peralatan kerja kepada perwakilan dari TNI dan masyarakat yang terlibat dalam rangkaian kegiatan TMMD, serta menyerahkan bantuan berupa sembako, bibit cengkeh dan sengon, alat ibadah, santunan, alat kontrasepsi, dan dana pendidikan kepada masyarakat.
Hadir pada acara tersebut, Bupati Lumajang, Drs. As’at M. Ag, Ketua DPRD Kabupaten Lumajang, Agus Wicaksono, Komandan Kodim 0821 Lumajang, Imam Purnomo Hadi, Kapolres Lumajang, Fadly Munzir Ismail, Kajari Lumajang, I Gede Mahendra, Kepala SKPD Kabupaten Lumajang serta tokoh ulama, pemuda dan masyarakat.
Usai menggelar Upacara Pembukaan TMMD yang ke-95th di Alun-alun Lumajang, dilanjutkan dengan peninjauan lokasi pembangunan secara fisik di Desa Jeruk Kecamatan Gucialit. Dengan sasaran utama pembangunan jalan rabat beton sepanjang 1000 m dengan lebar 3 meter dan sekaligus pembenahan drainase, badan jalan 1000 meter serta bedah rumah warga yang tidak layak huni. Sasaran kedua adalah bantuan bibit sengon dan bibit cengkeh.

Portal Berita Lumajang
09 Oktober 2015. Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang ke-95 tahun 2015 di Desa Jeruk Kecamatan Gucialit Kabupaten Lumajang, Kamis (8/10/2015) secara resmi dibuka oleh Panglima Divisi II Kostrad Mayjen. Ganip Warsito. Sekaligus bertindak sebagai Inspektur Upacara Pembukaan TMMD ke-95th tahun 2015 di Alun-alun Lumajang.
Program TNI Manunggal Membangun Desa yang melibatkan lebih dari 210 personil yang berasal dari unsur TNI, Polri, Pemerintah Daerah serta masyarakat ini diharapkan dapat mewadahi aspirasi dan kepentingan masyarakat di daerah pedesaan. Sebab proses perencanaan TMMD selalu diawali dengan melibatkan berbagai instansi dan masyarakat sebagai pelaku dan pengguna hasil TMMD.
Pada kesempatan ini, Panglima Divisi II Kostrad Mayjen. Ganip Warsito membacakan amanat tertulis Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono selaku penanggung jawab operasional TMMD.
Dalam amanatnya, Jenderal TNI Mulyono mengatakan TMMD ini mempunyai sasaran fisik berupa pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana di daerah pedesaan. TMMD kali ini juga memiliki sasaran non fisik yaitu berupa penyuluhan-penyuluhan tentang perlindungan dan jaminan sosial bagi masyarakat miskin. Selain itu, pembangunan manusia dan lingkungan melalui program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat.
Hal ini sejalan dengan tema TMMD kali ini yaitu “Dengan Semangat Kemanunggalan TNI, Polri, Kementrian, Lembaga Pemerintah non Kementrian, Pemerintah Daerah dam Seluruh Komponen Bangsa Lainnya, Kita Laksanakan Percepatan Pembangunan Melalui Program TNI Manunggal Membangun Desa Guna Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat di Pedesaan.”
Dalam upacara pembukaan tersebut, Panglima Divisi II Kostrad secara simbolis menyerahkan peralatan kerja kepada perwakilan dari TNI dan masyarakat yang terlibat dalam rangkaian kegiatan TMMD, serta menyerahkan bantuan berupa sembako, bibit cengkeh dan sengon, alat ibadah, santunan, alat kontrasepsi, dan dana pendidikan kepada masyarakat.
Hadir pada acara tersebut, Bupati Lumajang, Drs. As’at M. Ag, Ketua DPRD Kabupaten Lumajang, Agus Wicaksono, Komandan Kodim 0821 Lumajang, Imam Purnomo Hadi, Kapolres Lumajang, Fadly Munzir Ismail, Kajari Lumajang, I Gede Mahendra, Kepala SKPD Kabupaten Lumajang serta tokoh ulama, pemuda dan masyarakat.
Usai menggelar Upacara Pembukaan TMMD yang ke-95th di Alun-alun Lumajang, dilanjutkan dengan peninjauan lokasi pembangunan secara fisik di Desa Jeruk Kecamatan Gucialit. Dengan sasaran utama pembangunan jalan rabat beton sepanjang 1000 m dengan lebar 3 meter dan sekaligus pembenahan drainase, badan jalan 1000 meter serta bedah rumah warga yang tidak layak huni. Sasaran kedua adalah bantuan bibit sengon dan bibit cengkeh.
0 Response to " "
Posting Komentar